Trik ini hanya berlaku untuk beberapa tipe printer Brother saja. Dalam kasus ini tipe printernya adalah Brother MFC-260C.
Bahan-bahan yang digunakan adalah selotip kertas dan gunting saja.
Berikut ini proses pengerjaannya:
- Hal pertama yang dilakukan adalah mengeluarkan cartridge yang isi tintanya sudah mau habis dari dalam printer.
- Siapkan selotip dan gunting.
- Putar cartridge sampai bagian yang ada di gambar ke-3 terlihat. Akan terlihat ada bagian transparan dengan tinta yang sudah berkurang di dalamnya (lihat tanda panah). Bagian ini sengaja dibuat transparan karena jika sensor bisa menembus bagian tersebut, artinya jumlah tinta sudah berkurang dan akan muncul pemberitahuan di layar komputer bahwa tinta sudah berkurang.
- Potong selotip sesuai dengan ukuran bagian transparan tersebut. Tujuannya adalah untuk menutup bagian tersebut agar sensor selalu mendapatkan laporan bahwa tinta masih banyak.
- Tempelkan selotip yang sudah dipotong pada bagian transparan di cartridge. Lihat gambar. Rapikan. Jangan sampai ada bagian yang tidak tertutup.
- Setelah selesai, pasang kembali cartridge ke dalam printer dan lihatlah perbedaannya. Aplikasi printer monitor akan mendeteksi cartridge dalam keadaan penuh.
No comments:
Post a Comment